Fakta Unik Seputar Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Fakta Unik Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Berikut kami rangkum beberapa fakta unik
proklamasi. Jika diibaratkan film, hal ini merupakan ‘behind the
scenes’-nya, namun menarik untuk disimak dan hal tersebut membuat kita
lebih mengenal Proklamasi itu sendiri.
1. Soekarno sedang sakit pada saat Pembacaan Proklamasi
– Tahukah Anda pada saat pembacaan Proklamasi sebenarnya Pahlawan
Proklamator sekaligus Presiden Pertama kita ini sedang sakit? Soekarno
sedang menderita malaria yang menyebabkan dia tidak enak badan dan
demam. Soekarno menyebutnya sebagai: “Pating greges”. Pada saat itu Bung
Karno harus begadang bersama sahabatnya untuk menyusun naskah
Proklamasi di rumah Laksamana Maeda. Setelah selesai, Bung Karno dialiri
chinineurethan intramusculair dan meminum obat pil brom chinine serta
kemudian tidur. Besoknya Bung Karno bangun pada pukul 09:00 dan tepat
pada pukul 10:00 membacakan teks Proklamasi. Setelah selesai
mengumandangkan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan dilakukan upacara
bendera, Bung Karno kembali ke kamar tidur dan beristirahat namun
revolusi telah dimulai.
2. Proklamator sebenarnya bukan hanya Soekarno-Hatta
– Pada saat penyusunan naskah Proklamasi yang hadir di tempat itu dan
ikut rapat tentu bukanlah Soekarno dan Hatta saja melainkan ada
sahabat-sahabat mereka seperti Achmad Soebardjo, Sajuti Melik dan
Soekarni. Namun usul Bung Hatta supaya semua yang hadir di rapat
tersebut menandatangi teks proklamasi tersebut ditolak oleh Soekarni,
salah satu pemuda yang hadir pada penyusunan naskah. Oleh karenanya,
Bung Hatta menggerutu, “Huh, diberi kesempatan membuat sejarah tidak
mau.”
3. Upacara Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
– Fakta unik proklamasi lainnya adalah upacara berlangsung tanpa
protokol, korps musik, konduktor dan pancagram. Namun pada saat itu
rakyat Indonesia yang telah berada di halaman rumah Soekarno serentak
menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan berbaris rapi tanpa ada yang
memandu. Sungguh luar biasa!
Ya, dengan mengetahui fakta unik
Proklamasi ini semoga kita semakin sadar bahwa perjuangan yang dilakukan
oleh Pahlawan kita tidak mudah. Bahkan mereka meski tanpa komando bisa
seia sekata dan ‘rapi’. Bagaimana dengan kita?
0 komentar:
Posting Komentar